ABSTRAK

Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pelatihan manajemen stres dapat menurunkan stres kerja pada karyawan office PT. WPH. Hipotesis dalam penelitian ini adalah “pelatihan manajemen stres dapat menurunkan stres kerja pada karyawan office di PT. WPH”. Subyek penelitian ini adalah 14 orang karyawan office PT.WPH. Dalam penelitian ini penulis menggunakan model evaluasi pelatihan yang dikemukakan oleh Kirkpatrick, yaitu evaluasi tahap reaksi, tahap pembelajaran, tahap perilaku dan tahap hasil untuk mengetahui efektivitas pelatihan manajemen stres. Metode analisis data yang digunakan adalah metode deskriptif, yang selanjutnya pada evaluasi tahap pembelajaran dan tahap perilaku dilanjutkan dengan uji statistik t-test untuk melihat signifikan atau tidaknya hasil evaluasi. Instrumen yang digunakan adalah formulir umpan balik pelatihan, pre test dan post test serta skala stres kerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan manajemen stres secara efektif meningkatkan pengetahuan, menurunkan stres kerja serta terampil dalam manajemen stres. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pelatihan manajemen stres dapat menurunkan stres kerja pada karyawan office PT.WPH.

Kata Kunci : pelatihan, manajemen stres, stres kerja