ABSTRAK

Faktor motivasi dari luar yang merangsang diri orang tua untuk mengajarkan kemampuan perilaku meminta pada anak autis, adalah kemampuan penggunaan PECS yang diperoleh orang tua dari pihak lain di luar dirinya, dengan tujuan untuk dapat mengembangkan kemampuan komunikasi non verbal anaknya dalam bentuk perilaku meminta. Dengan motivasi yang kuat dari orang tua untuk mengajarkan kemampuan perilaku meminta pada anak autis dengan metode PECS, diharapkan dapat mengembangkan kemampuan komunikasi anak autis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pelatihan penggunaan PECS pada orang tua dapat memotivasi mengajarkan kemampuan perilaku meminta anak penyandang autis di Terapi Center & Home Visit UniqKids Autisma Bekasi. Populasi subjek dalam penelitian ini adalah orang tua dari anak autis yang baru mendaftar di Terapi Center & Home Visit UniqKids Autisma Jakarta. Pada saat penelitian dilakukan jumlah anak autis yang memenuhi karakteristik dan terdaftar di Terapi Center & Home Visit UniqKids Autisma Jakarta sebanyak 40 orang. Untuk memperoleh data mengenai motivasi mengajarkan kemampuan perilaku meminta anak penyandang autis, penulis menggunakan skala motivasi mengajarkan kemampuan perilaku meminta anak penyandang autis skala tersebut dibuat sendiri oleh penulis, dengan menggunakan model skala Likert. Uji coba dilakukan dengan menggunakan 40 orang subyek, data ini sekaligus digunakan sebagai data penelitian atau menggunakan cara tryout terpakai. Hasilnya dianalisis menggunakan komputasi teknik korelasi Product Moment dan Alpha Cronbach dengan program SPSS versi 22. Hasil analisis adalah hipotesis Ho yang berbunyi “Tidak ada peningkatan motivasi mengajarkan kemampuan perilaku meminta anak autis setelah mengikuti pelatihan PECS (Picture Exchange Communication System)”, ditolak. Sedangkan Ha yang berbunyi “Ada peningkatan motivasi mengajarkan kemampuan perilaku meminta anak autis setelah mengikuti pelatihan PECS (Picture Exchange Communication System)”, diterima.
Kata kunci: PECS, kemampuan perilaku, terapi